Denpasar, 22–25 Oktober 2025 — Dalam upaya memperkuat sistem penjaminan mutu dan menyiapkan langkah menuju akreditasi internasional, Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) Universitas Islam Negeri (UIN) Syekh Wasil Kediri melaksanakan kegiatan Benchmarking ke Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) Universitas Udayana, Denpasar, Bali.
Kegiatan ini berlangsung selama empat hari, Rabu–Sabtu, 22–25 Oktober 2025, bertempat di Kantor LP3M Universitas Udayana Lantai 4. Rombongan dari UIN Syekh Wasil Kediri dipimpin oleh Ketua LPM, Dr. H. Muniron, M.Ag., didampingi Sekretaris LPM, para Kepala Pusat, Koordinator, serta staf LPM dan tenaga kependidikan lainnya. Dari pihak Universitas Udayana, kegiatan ini diterima langsung oleh Ketua LP3M, Prof. Dr. Ir. I Made Alit Karyawan Salain, DEA., bersama Kepala Pusat Penjaminan Mutu Internal, Prof. Dr. Ni Luh Gede Astariyani, SH., MH, dan Kepala Pusat Internasionalisasi, Ainul Ghurri, ST., MT., Ph.D.
Hari Pertama: Akreditasi Internasional dan Audit Mutu Internal
Pada sesi hari pertama, LP3M Universitas Udayana memaparkan profil lembaganya secara menyeluruh — mulai dari sejarah berdiri, struktur organisasi, tugas dan fungsi, hingga mekanisme pelaksanaan audit mutu internal (AMI) dan eksternal.
Dalam kesempatan ini juga dibahas berbagai strategi dan pengalaman Universitas Udayana dalam menyiapkan akreditasi internasional melalui lembaga-lembaga seperti ASIIN, ACQUIN, dan AACSB. Tim LP3M berbagi tahapan persiapan, tantangan yang dihadapi, serta kiat-kiat sukses untuk memperoleh pengakuan akreditasi internasional yang diakui pemerintah Indonesia.





